Kita sering memilih untuk menggunakan
tempat tidur medis listrikuntuk pasien lumpuh. Tempat tidur seperti ini memudahkan orang lain untuk merawat pasien dan meningkatkan kepercayaan diri pasien dalam memulihkan kesehatan. Namun saat menggunakannya, kita harus memperhatikan kebersihan dan disinfeksi tempat tidur rumah sakit untuk menghindari infeksi silang pada pasien. Pertanyaannya, bagaimana cara kerja disinfeksi?
1. Jaga kebersihan unit tempat tidur:
Ketika pasien lumpuh disertai dengan inkontinensia, sangat penting untuk menjaganya
tempat tidur rumah sakit listrikbersih, nyaman dan rapi. Pakaian harus diganti secara teratur, dan harus segera diganti jika terkontaminasi keringat, muntahan, cairan tubuh, dan feses, untuk menghindari faktor kerusakan negatif yang disebabkan oleh kelembapan dan kotoran pada pasien.
2. Lakukan pekerjaan dengan baik dalam pengelolaan lingkungan tempat tidur medis dan bangsal:
Pasien lumpuh memiliki daya tahan yang rendah dan mudah terinfeksi oleh berbagai virus dan bakteri. Oleh karena itu, perlu dilakukan disinfeksi dan pembersihan di bangsal dengan baik, ventilasi teratur, menjaga udara tetap segar, mengurangi kunjungan, dan menjaga lingkungan bangsal tetap tenang, bersih dan rapi. Langkah-langkah ini dapat secara efektif mencegah infeksi silang dan menciptakan lingkungan perawatan dan istirahat yang baik bagi pasien.
3. Perhatikan keamanan dan cegah jatuh dari tempat tidur:
Pasien dengan lekas marah dan gejala mental harus ditahan dan dilindungi dengan benar, dan bangsal harus dipatroli tepat waktu untuk mencegah jatuh dari tempat tidur dan cedera. Untuk pasien yang sedang kesurupan atau tidak sadarkan diri, tempat tidur tambahan disediakan untuk perlindungan, dan giliran kerja diserahkan dengan hati-hati.